Di Atas Awan, Prajurit Kout Koper Hadirkan Pelayanan Kesehatan untuk Warga Wako, Gome

Di Atas Awan, Prajurit Kout Koper Hadirkan Pelayanan Kesehatan untuk Warga Wako, Gome

Spread the love

[ GOME, PUNCAK ] – Mediatnipolri.com Di tengah kabut yang menyelimuti lembah dan pegunungan Distrik Gome, Kabupaten Puncak, sekelompok prajurit dari Pos Kout Koper menuliskan kisah kepahlawanan baru. Bukan dengan senjata, melainkan dengan stetoskop, tensimeter, dan obat-obatan. Mereka melaksanakan kegiatan Pembinaan Teritorial (Binter) Terbatas dengan menggelar pengobatan gratis bagi masyarakat di Kampung Wako, Minggu (21/9/2025). Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Serda Hermawan ini bagai secercah cahaya yang menerobos dinginnya pegunungan Papua.

Dengan medan terjal dan jarak tempuh yang bukan main, kedatangan tim kesehatan ini disambut suka cita oleh warga. Mata mereka berbinar, menyiratkan haru dan harapan. Salah satu dari mereka adalah Mama Denis, seorang ibu yang telah lama merasakan sulitnya menjangkau layanan kesehatan.

“Dokdat (Dokter Datang) dari TNI selalu kami nantikan. Kami di sini jauh dari puskesmas, jalan sulit, biaya mahal. Terima kasih Serda Hermawan dan anak buah sudah datang, periksa saya dan cucu saya, kasih obat. Tuhan memberkati TNI,” ujar Mama Denis dengan suara bergetar penuh syukur. Senyumnya yang tulus adalah gambaran nyata betapa kehadiran prajurit ini sangat berarti, mengobati lara dan mengusir sepi.

Kegiatan Binter terbatas ini bukan sekadar tugas rutin. Ia adalah wujud dari pengabdian tanpa pamrih, sebuah upaya konkret untuk menyentuh hati dan menyembuhkan raga warga di ujung negeri. Letda Ckm Muh Akbar Amd Kep, Danpos Kout Koper, menegaskan komitmen tersebut.

“Pelayanan kesehatan ini adalah ikhtiar kecil kami dari Pos Kout Koper untuk ikut mencerahkan dan meringankan beban saudara-saudara kami di Kampung Wako. Kehadiran TNI harus dirasakan sebagai kehadiran sahabat yang melindungi, mengayomi, dan membangun,” papar Letda Akbar dengan nada tegas namun penuh ketulusan. “Mereka adalah bagian dari kita, dan kesehatan mereka adalah tanggung jawab kita bersama. Ini adalah wujud Bhakti TNI untuk rakyat, di mana pun mereka berada, bahkan di pelosok paling terpencil sekalipun.”

Di bawah pimpinan Serda Hermawan, tim bekerja dengan penuh semangat dan kesabaran. Setiap denyut nadi yang diperiksa, setiap obat yang diberikan, adalah sebuah puisi tentang pengorbanan dan kepedulian. Mereka adalah pahlawan tanpa jubah yang berjalan menembus kabut, mendaki gunung, dan menyebrangi sungai hanya untuk memastikan bahwa tidak ada satu pun warga negara yang terlupakan.

Hari itu, di Kampung Wako, langit terasa lebih cerah. Bukan karena matahari, tapi karena kehangatan yang dibawa oleh para prajurit dari Pos Kout Koper. Mereka telah membuktikan bahwa sejatinya, tugas terbesar seorang prajurit adalah memastikan rakyatnya merasa aman, sehat, dan tidak pernah sendiri. Sebuah pelayanan yang heroik, yang akan selalu dikenang dalam setiap doa yang terpanjat dari kampung di atas awan itu.

Autentikasi: Pen Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 700 Wira Yudha Cakti

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *